Kenangan Fitry di Saat Perkembangan Bayi Usia 7 bulan

Setiap melihat koleksi foto saat bayi anak semata wayang, Fitry, di facebook, selalu rindu kembali ke masa masa itu. Rasanya ingin waktu kembali diputar supaya bisa kembali mengulangnya. Merasakan kebahagiaan di tengah repotnya mengurus anak sendiri tanpa bantuan anggota keluarga lain kecuali suami.

Rindu saat mengurus dari bangun tidur hingga tidur kembali. Bangun tidur adalah moment yang menyenangkan. Karena Fitry adalah tipe bayi yang anteng. Ia akan mengeluarkan suara ocehan khas bayi dan tersenyum. Kemudian saya akan mencium ciumnya dan menghirup aroma mulutnya yang khas.

Usai dimandikan, dikasi susu dan dibawa jalan di depan rumah sambil berjemur. Anaknya udah cantik dan segar, sementara saya masih pakai daster dengan muka yang jauh dari bedak hahaha. Tapi meski demikian saya senang karena bisa mengurus anak dengan tangan sendiri tanpa bantuan orang lain, kecuali suami saat pulang kerja.

Momen yang paling seru juga adalah saat perkembangan bayi usia 7 bulan. Di album foto terlihat di usia itu Fitry sudah mulai bisa duduk selain tentunya membolak balikan tubuhnya, melentik dan berguling ke sana kemari.

Fitry termasuk anak aktif. Sehingga untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, kami membongkar tempat tidur dan menggelar kasur di lantai. Begitu juga ruang tengah yang menjadi tempat sehari-hari ia bermain hanya beralas kasur tipis. Begitu juga dinding rumah bagian bawah dilapisi styrofoam supaya menghindari benturan di kepalanya langsung ke dinding.

Untungnya lantai ruang tengah rumah kami berbentuk split level, jadi tempat Fitry bermain agak rendah satu bata. Lemari dan televisi berada di lantai atas sehingga ia tidak bisa menjangkau area itu. Namun, saya tetap antisipasi dengan tidak meletakan benda-benda yang membahayakan keselamatannya seperti remot, gunting, kabel dll.

Di usia 7 bulan ini Fitry sudah bermain babywalker. Sebagai ibu rumah tangga yang mengurus anak sendirian di rumah, kadang tak mungkin meninggalkan Fitry bermain di ruang tengah ketika saya harus ke kamar mandi. Jadi dengan membawa Fitry dalam babywalker ke kamar mandi, saya merasa sedikit merasa aman karena ia tidak tinggal sendirian.

Bermain dengan babywalker juga membuat Fitry tidak bosan ketika saya sibuk di dapur. Sesekali saya memanggil namanya dan ia akan melonggokan kepalanya sambil tertawa. Bahkan yang lucunya dengan babywalker Fitry sudah bisa meniru saya menyapu rumah hahahaha.

Saya juga sering membawa Fitry ke rumah mertua untuk menemani mereka yang jika siang hari cuma berdua di rumah. Jadi dengan babywalker Fitry akan leluasa bermain dengan uwan dan akinya yang sudah tidak kuat menggendong lama.

Apalagi rumah mertua yang sangat luas membuat Fitry betah dan senang bergerak dengan babywalker. Meski ada yang mengatakan babywalker tidak baik untuk bayi, saya menilai malah sebaliknya. Fitry bisa berjalan di usia 12 tahun. Kakinya juga tidak berbentuk letter O dan V bahkan tidak pernah mengalami kecelakaan. Bahkan di usianya sekarang 6,5 tahun Fitry tetap menjadi anak yang aktif bergerak dengan perkembangan fisik yang normal.

Intinya di saat anak usia 7 bulan yang mana memasuki usia mulai aktif bergerak, harus diawasi dengan baik oleh ibu dan anggota keluarga. Jangan membiarkan bayi sendirian apalagi saat terbangun. Anggota keluarga khususnya orang tua harus waspada menjauhi barang yang bisa membahayakan keselamatan bayi. Keselamatan dan kenyamanan bayi adalah nomor satu di atas urusan lainnya.

Oh ya, para bunda, apa kenangan saat bayinya usia 7 bulan ? sharing dok.