Fungsikan Kekuatan Pikiran dan Buktikan !

Pernah mendengar tentang kekuatan pikiran ?

Kalau sudah ? apa yang anda rasakan atau telah anda terapkan dengan kekuatan pikiran ?

Kalau belum pernah mendengar, saya akan menceritakan tentang bukti kekuatan pikiran, yang pernah saya terapkan.

Definisi kekuatan pikiran tidak perlu secara teknis dan rinci saya paparkan.karena saya bukan ahlinya.Tapi, intinya kekuatan pikiran itu bagaimana cara kita menggunakan pikiran kita menjadi sebuah kekuatan dalam mencapai sesuatu yang kita impikan.

Mungkin definisi dari saya berbeda dari yang ahlinya.Memang karena definisi itu saya peroleh berdasarkan pengalaman pribadi.

Awalnya saya tidak tahu dan tidak menyadari pikiran punya kekuatan luar biasa bagi manusia untuk mencapai impian. Tapi, ketika saat ini saya mendapatkan apa yang pernah saya pikirkan pada suatu masa, baru saya sadar jika kekuatan pikiran itu memang ada.
Selain itu sejumlah artikel motivasi yang saya baca tentang kekuatan pikiran pada saat sekarang, makin menyadarkan saya jika selama ini kekuatan pikiran itu memang luar biasa.Apa yang kita pikirkan bisa diwujudkan,apakah itu baik atau buruk.

Kekuatan pikiran berbeda dengan khayalan melambung jauh ke angkasa tanpa usaha.Namun bagi saya, kekuatan pikiran akan merangsang dan memberi energi bagi tubuh untuk berusaha mencapai impian itu, dan.....akhirnya tercapai baik dalam waktu cepat atau lambat.

Inilah kisah saya dengan kekuatan pikiran.
Saya berasal dari keluarga sederhana atau lebih tepatnya tidak mampu. Bapak saya hanya seorang tukang pangkas dan ibu rumah tangga. Saya punya lima orang adik, artinya saya anak pertama.

Kehidupan orang tua sangat susah. Untuk makan saja pas-pasan apalagi untuk sekolah.Belum lagi masalah dalam keluarga yang timbul akibat jumlah anak yang banyak. Sebagai anak tertua saya menjadi penderita utama. Harus bisa mengalah dan bersabar pada adik-adik.

Saya tidak bisa melalui kehidupan remaja yang penuh hura-hura saat SMP .Pahitnya hidup membuat saya lebih dewasa dari usia sebenarnya. Pada suatu saat ketika puncaknya saya merasa menjadi orang yang paling malang di dunia, saat itulah saya sadar jika tidak selamanya saya akan hidup dalam kemiskinan.

Saya mengimpikan dan terus menyimpannya dalam pikiran saya, jika saat dewasa saya bisa hidup lebih baik dari saat itu. Saya ingin bekerja, membantu orang tua dan menyekolahkan adik-adik.

Saya ingin merasakan mudahnya membeli pakaian, sepatu atau makan enak dimana saya suka. Saya ingin tinggal di rumah yang nyaman, tenang dan dilengkapi fasilitas yang memudahkan pekerjaan rumah tangga. Pokoknya saya tidak ingin merasakan hidup seperti saat masa kecil dan remaja, saat dewasa nanti.

Selain itu saya juga memimpikan punya suami yang punya pekerjaan tetap, mapan dan bisa memanjakan saya. Karena sebagai anak pertama dan banyak adik saya kurang kasih sayang.Intinya saya ingin bahagia dan sejahtera ketika dewasa.

Semua impian itu saya pusatkan dalam pikiran dan memberikan energi yang luar biasa bagi saya untuk berusaha. Seiring dengan perjalanan waktu,saat ini dan hingga detik ini semua impian yang saya simpan dalam pikiran, TERWUJUD.

Saya bisa bekerja dengan profesi yang baik meski saya tidak kuliah. Saya bisa membiayai sekolah adik--adik. Saya bisa membantu orang tua. Saya bisa membeli pakaian, sepatu dan tas yang dulu sangat sulit saya dapatkan.

Selain itu, saya juga punya suami yang baik, punya pekerjaan tetap, mapan dan MENYAYANGI dan MEMANJAKAN saya. Dia juga mewujudkan impian saya dengan memberikan rumah mungil yang nyaman. Rumah yang kini saya tempati dengan suami.

Rumah yang seperti dalam impian saya, lengkap dengan peralatan rumah tangga modern yang dulu tidak pernah saya sentuh. Rumah dimana saya menjadi ratu, karena kami hanya tinggal berdua tanpa ada orang lain mengusik.

Cerita ini bukan bermaksud untuk narsis atau menyombongkan diri.Tapi adalah sebuah bukti kekuatan pikiran.

Saya percaya anda juga pernah mengalami hal sepperti ini tapi tidak menyadarinya.
Bagi anda yang belum menerapkannya, cobalah gunakan kekuatan pikiran anda untuk meraih cita-cita. Tapi ingat, jangan hanya berkhayal semata.

Semoga tulisan ini bermanfaat.
Tunggu bukti kekuatan pikiran yang lain dari saya